Trading Online - Online trading semakin dikenal dan juga diminati sebagai salah satu cara investasi untuk mendapatkan pemasukan tambahan ataupun keuntungan yang lebih besar. Bagi Anda yang belum familiar dengan istilah tersebut berikut kami informasikan lebih lanjut apa itu trading online, apa saja keuntungannya dan resiko bagi investor.
Table of Contents
Apa itu Trading Online
Online trading adalah sistem perdagangan yang dilakukan secara online, cukup dengan mengakses internet yang bisa dengan mudah didapat, sehingga transaksi dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Kemudahannya untuk diakses berbagai kalangan menjadikan online trading sebagai tren alternatif untuk investasi.
Salah satu online trading terbaik yang kian marak dan digemari adalah trading forex, yaitu pertukaran mata uang asing atau anda juga bisa baca selengkapnya pada artikel tentang Apa itu Trading Forex. Trading forex berbeda dengan investasi lainnya seperti emas, properti, dan saham karena forex memiliki tingkat risiko yang paling tinggi, sekaligus peluang meraih keuntungan yang besar dalam waktu singkat.
Keuntungan Trading Online
Setelah memahami apa itu trading online, berikut adalah keunggulan trading online khususnya trading forex yang menjadikannya sebagai pilihan investasi yang lebih baik dibandingkan jenis investasi lain.
-
Fleksibilitas
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, online trading forex dapat diakses melalui laptop atau smartphone dari mana saja dan kapan saja, asalkan ada koneksi internet. Jam kerja trading forex di seluruh dunia beroperasi selama 24 jam dalam lima hari kerja. Dengan demikian, traders dapat melakukan online trading selama 5 hari penuh dalam seminggu. Jam operasional dari tiap pasar internasional berlangsung secara berkelanjutan, di mana saat satu sesi tutup, maka akan ada sesi selanjutnya yang terbuka.
-
Likuiditas Tinggi
Selain fleksibilitas dalam segi waktu seperti yang dijabarkan di atas, tingkat likuiditas online trading sangat tinggi dan tentunya berpengaruh ke fleksibilitas transaksi. Pasar forex adalah pasar keuangan yang terbesar di seluruh dunia dengan angka likuiditas mencapai rata-rata USD5.3 triliun tiap harinya. Dengan besarnya likuiditas dan ketersediaan dana tersebut, traders dapat dengan mudah melakukan transaksi trading forex.
Kapan pun traders ingin menjual, pasti akan ada pembeli, dan begitu juga sebaliknya. Transaksi forex dilakukan secara langsung, tidak melalui sistem antrian seperti layaknya dalam transaksi saham. Ini membuat transaksi lebih mudah dan praktis tanpa harus menunggu lama.
-
Mudah Dipelajari
Saat Anda mendaftar bersama broker trading forex, biasanya Anda akan diarahkan untuk “berlatih” terlebih dahulu melalui akun demo. Dengan akun demo tersebut, Anda dapat mengakses pasar forex secara nyata menggunakan dana virtual. Di sini Anda bisa mempelajari strategi dan hal-hal fundamental dalam trading forex tanpa perlu kehilangan dana riil.
Uji coba ini penting untuk dilakukan agar Anda bisa beradaptasi dengan sistem kerja aplikasi, mempelajari dasar perhitungan perdagangan forex, dan memperhatikan berbagai analisa dan strategi. Rata-rata traders menghabiskan sekitar tiga sampai enam bulan masa uji coba sebelum terjun langsung ke dunia trading forex yang sesungguhnya. Ingat, jika Anda belum cukup yakin, jangan tergesa-gesa untuk beralih ke akun riil.
-
Leverage
Besaran modal yang diperlukan dalam trading forex tergantung pada broker yang dipilih, ini dikarenakan tiap-tiap broker menetapkan dana deposit yang berbeda-beda, dengan rata-rata minimal sebesar USD100-500. Nantinya, deposit tersebut digunakan sebagai dana pinjaman yang biasa disebut dengan margin.
Dana yang digunakan dalam transaksi forex merupakan dana pinjaman dari broker, sehingga jumlahnya lebih tinggi dan mempunyai potensi keuntungan yang lebih besar. Dana pinjaman tersebut biasa disebut dengan istilah leverage, yang ditampilkan dalam bentuk rasio tertentu, contohnya 1:100.
Dengan Anda menyerahkan deposit sejumlah USD100, broker akan melakukan transaksi trading menggunakan modal sebesar USD100,000. Potensi keuntungan yang didapat pun jadi lebih besar. Tidak perlu lagi bagi Anda mempunyai dana puluhan ribuan dollar untuk berkecimpung dalam dunia online trading.
-
Komisi Trading Rendah
Dengan banyaknya persaingan antar broker trading forex, biaya komisi trading pun semakin rendah dan bersaing. Biaya komisi yang dikenakan oleh broker disebut dengan spread, yaitu selisih antara tawaran dan harga permintaan.
Spread dalam pasar forex itu sendiri relatif lebih sedikit dibandingkan dengan yang diterapkan pada pasar saham. Sehingga trading forex lebih menggiurkan bagi banyak orang. Sebelum Anda memulai, lakukanlah riset untuk memilih broker terpercaya yang sekaligus juga menawarkan biaya komisi trading atau spread yang rendah.
Investasi Online adalah : Penjelasan, Jenis dan Tips Aman Berinvestasi
-
Keuntungan Dua Arah
Dalam trading forex, suatu mata uang akan dipasangkan dengan mata uang lain yang disebut dengan pairs. Contohnya seperti pasangan USD/EUR, dalam transaksi buy, berarti traders membeli US dollar dan sekaligus menjual Euro. Dalam transaksi sell, berarti trader menjual US dollar dan sekaligus membeli Euro. Transaksi buy dan sell ini dilakukan di saat suatu nilai mata uang melemah atau menguat.
Dengan transaksi tersebut, traders akan mendapatkan keuntungan dua arah, baik saat mata uang sedang turun ataupun naik. Satu lagi keuntungan trading forex adalah transaksi dapat dilakukan dalam berbagai mata uang di seluruh dunia, sehingga semakin banyak peluang untuk bertransaksi dan mendapatkan keuntungan. Berikut adalah tujuh pairs utama yang biasanya diperdagangkan dalam pasar forex.
- EUR/USD (Euro / US Dollar)
- USD/JPY (US Dollar / Japanese Yen)
- GBP/USD (Pound Sterling / US Dollar)
- NZD/USD (NZ Dollar / US Dollar)
- USD/CHF (US Dollar / Swiss Franc)
- AUD/USD (Australian Dollar / US Dollar)
- USD/CAD (US Dollar / Canadian Dollar)
Dengan begitu banyak keunggulan seperti di atas, tidak heran jika banyak sekali kalangan yang penasaran untuk terjun ke dalam online trading forex. Namun, perlu dipahami juga bahwa seperti model investasi lainnya, trading forex memiliki beberapa resiko yang harus dipahami sebelum memulai bermain.
Risiko Trading Online
Kendati menjanjikan keuntungan yang besar, online trading forex tercatat sebagai risiko yang paling tinggi jika dibandingkan dengan investasi lainnya. Apa saja risikonya? Berikut ulasannya.
-
Volatilitas Tinggi
Pada dasarnya, tingginya resiko trading forex disebabkan oleh fluktuasi nilai mata uang yang sangat dinamis. Mengapa demikian? suatu mata uang bisa turun atau naik dalam sekejap saja, inilah yang dimaksud dengan volatilitas yang tinggi. Untuk menghindari transaksi yang merugikan, disinilah analisis kondisi pasar diperlukan supaya investor selalu dapat mengantisipasi naik turunnya mata uang.
-
Risiko Leverage
Sebagaimana sudah di singgung di awal artikel, memang leverage dianggap sebagai keunggulan dari online trading forex. Namun, leverage juga dapat memicu kerugian. Selalu ingat, bahwa investasi trading forex adalah high risk high return. Ini berarti leverage yang tinggi dapat saja membawa keuntungan yang lebih besar, namun pada saat yang bersamaan memiliki risiko kerugian yang tidak kalah besar atau bahkan bisa melebihi modal awal. Oleh karena itu, gunakanlah leverage dan margin yang masuk akal dan tidak terlalu besar untuk meminimalisir kerugian.
-
Risiko Broker Bodong
Sangat penting untuk memilih broker yang terpercaya dan amanah. Dengan semakin maraknya minat untuk trading forex, semakin banyak pula broker bodong yang tidak bertanggung jawab. Banyak sekali traders yang mengalami kerugian dalam trading forex dikarenakan broker yang tidak jujur dan memanfaatkan kurangnya pengetahuan traders pemula. Untuk itu, pilihlah broker trading online terbaik dan terpercaya. Jangan sampai Anda terjebak dengan broker bodong yang bisa saja membawa kabur uang deposit Anda.
Investasi Online adalah : Penjelasan, Jenis dan Tips Aman Berinvestasi
FAQ tentang Apa itu Trading Online
Apa itu trading online?
Trading online adalah proses membeli dan menjual instrumen keuangan seperti saham, obligasi, komoditas, atau mata uang menggunakan platform elektronik melalui internet. Hal ini memungkinkan individu untuk berpartisipasi dalam pasar keuangan global dari mana saja di dunia.
Bagaimana cara trading online dilakukan?
Untuk trading online, Anda memerlukan akses ke platform trading yang disediakan oleh broker online. Setelah mendaftar di broker dan mendanai akun trading, Anda dapat melakukan analisis pasar, menempatkan pesanan beli atau jual, dan mengontrol posisi trading Anda melalui platform tersebut.
Apa yang diperlukan untuk memulai trading online?
Anda membutuhkan beberapa hal untuk memulai trading online. Pertama, Anda perlu memiliki akses internet yang stabil. Selanjutnya, Anda harus membuka akun trading dengan broker online yang terpercaya dan diatur. Selain itu, pengetahuan dasar tentang analisis pasar dan manajemen risiko sangat penting.
Apa saja instrumen keuangan yang bisa diperdagangkan secara online?
Dalam trading online, Anda dapat memperdagangkan berbagai instrumen keuangan seperti saham, obligasi, komoditas (seperti minyak, emas, atau gandum), indeks pasar saham, dan pasangan mata uang dalam forex (valuta asing).
Apa itu leverage dalam trading online?
Leverage dalam trading online adalah penggunaan dana pinjaman dari broker untuk meningkatkan daya beli Anda. Ini memungkinkan Anda untuk mengendalikan posisi yang lebih besar daripada modal yang Anda miliki. Namun, leverage juga membawa risiko yang lebih tinggi, karena kerugian pun dapat diperbesar.
Apa perbedaan antara trading online dan investasi jangka panjang?
Trading online umumnya berkaitan dengan aktivitas membeli dan menjual instrumen keuangan dengan tujuan memperoleh keuntungan dari perubahan harga jangka pendek. Di sisi lain, investasi jangka panjang biasanya lebih berfokus pada memegang instrumen keuangan untuk jangka waktu yang lebih lama dengan harapan memperoleh keuntungan dari kenaikan nilai dari waktu ke waktu.
Apa risiko yang terkait dengan trading online?
Trading online melibatkan risiko, dan Anda dapat kehilangan sebagian atau seluruh modal yang diinvestasikan. Fluktuasi harga, ketidaktetapan pasar, dan faktor ekonomi yang tidak terduga dapat mempengaruhi nilai investasi Anda. Selain itu, kurangnya pengalaman, kurangnya pengetahuan pasar, dan keputusan emosional dapat berdampak negatif.
Apa strategi yang bisa digunakan dalam trading online?
Ada berbagai strategi trading yang digunakan dalam trading online, seperti analisis teknis, analisis fundamental, scalping, swing trading, dan sebagainya. Pemilihan strategi tergantung pada gaya trading, toleransi risiko, dan preferensi individu.
Apakah ada biaya terkait dengan trading online?
Ya, trading online biasanya melibatkan biaya. Biaya tersebut dapat berupa komisi per transaksi, spread (perbedaan antara harga beli dan harga jual), biaya pengiriman data pasar, biaya pemeliharaan akun, atau biaya lainnya yang ditetapkan oleh broker.
Bagaimana saya bisa mempelajari lebih lanjut tentang trading online?
Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang trading online melalui buku, kursus online, forum diskusi, atau mengikuti webinar dan seminar yang diselenggarakan oleh para ahli. Praktik langsung, pemantauan pasar, dan belajar dari pengalaman juga penting untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan trading Anda.
Demikianlah sedikit pencerahan mengenai apa itu trading online beserta keunggulan dan juga risiko yang harus dipahami. Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk “bermain” forex?
Kunjungi GIC Indonesia untuk mendapatkan informasi seputar dunia trading. Anda juga bisa bergabung bersama kami di dalam Telegram Community GIC Trade dan Telegram Channel GIC Trade. Jangan lupa check akun Youtube GIC Indonesia yang penuh dengan banyak informasi menarik, serta follow akun Instagram Kami untuk mendapatkan informasi mengenai berbagai webinar menarik yang bisa Anda ikuti.