Saat akan memulai belajar trading sebagai pemula di dunia investasi, Anda akan mendengar banyak sekali istilah yang barangkali benar-benar baru dan tidak pernah Anda kenal sebelumnya. Kalau pun pernah Anda dengar, bisa jadi Anda belum begitu yakin dengan makna dari istilah-istilah tersebut. Salah satunya yang akan dibahas lebih dalam di sini adalah tentang pialang.
Anda akan diajak untuk memahami definisi atau pengertian tentang pialang itu sendiri atau yang juga dikenal dengan istilah forex broker. Sekaligus mengetahui dengan persis cara kerja dari sang pialang, mengetahui tugas utama, dan fungsi dari pialang dalam proses-proses dan aktivitas trading. Sehingga, Anda dapat memiliki gambaran umum yang kompleks dan lengkap tentang pialang itu sendiri. Berikut ini ulasan lebih jauh tentang pialang dalam trading.
Definisi Pialang
Jika sedang membahas sedang pasar modal, Anda dijamin akan mendengar istilah broker atau pialang ini. Pialang adalah individu atau sebuah perusahaan yang berperan sebagai perantara transaksi antara para investor yang dapat dianggap sebagai konsumen di pasar modal. Pada umumnya, pialang adalah perantara yang bekerja pada perusahaan pialang yang secara regulasi tergabung sebagai anggota dalam bursa efekt atau dikenal juga dengan nama pialang atau broker dari anggota bursa.
Selain itu, pialang adalah individu atau perusahaan yang bertanggung jawab untuk menjalankan tugasnya sesuai dengan etika bursa yang berlaku. Perlu Anda ketahui juga bahwa untuk menjadi pialang, dibutuhkan bukti tanda kelulusan dari ujian Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE) serta memiliki juga sertifikasi Certified Financial Analyst (CFA). Ini berarti pialang adalah profesi yang memiliki kredibilitasnya sendiri.
Hal ini wajar karena seluruh aktivitas yang dilakukan oleh pialang atau perusahaan pialang pasti akan diawasi oleh badan pengawas resmi yang dibentuk oleh pemerintah. Di Indonesia sendiri, terdapat badan pengawas resmi, yakni Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Dengan kata lain, aktivitas kerja pialang adalah kerja resmi yang diawasi dan berlangsung sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Cara Kerja Pialang
Dikarenakan pialang adalah perantara antara investor dan pasar modal, Anda barangkali sudah mulai melihat cara kerja pialang secara umum. Ringkasnya, seorang investor akan memberikan perintah jual atau beli pada seorang pialang yang bertugas untuk mengeksekusi perintah tersebut. Ini berarti harga serta besaran volume transaksi ini akan ditentukan oleh investor tersebut. Artinya, seorang pialang tidak memiliki hak untuk menentukan jumlah atau besaran harga sesuka hatinya.
Selain mendapat bayaran tetap dari tempat mereka bekerja, seorang pialang juga akan mendapatkan komisi khusus dari setiap transaksi yang dilakukan. Beberapa pialang juga menetapkan komisi berdasarkan selisih harga jual dan beli atau spread, sementara beberapa pialang lain mengenakan tarif spread tetap atau fixed spread, ada juga yang berubah-ubah atau biasa disebut floating spread.
Tugas Utama Pialang
Agar Anda dapat memahami dengan lebih mudah tugas utama seorang pialang sebagai perantara antara investor di pasar modal, Anda perlu mengetahui tugas utama pialang. Tanggung jawab pialang adalah menjalankan perintah transaksi yang diberikan oleh investor yang memakai jasanya. Tugas utama seorang pialang adalah menjadi perantara, seringkali yang terjadi adalah investor harus bisa mengandalkan pialang dalam proses analisis pasar modal demi efisiensi waktu.
Ini berarti pialang juga harus memahami cara anlisis pasar modal dengan benar dan akurat. Tugas lainnya dari para pialang adalah memberikan rekomendasi pada para investor. Termasuk juga analisis ekonomi dan pasar, reputasi perusahaan pemilik saham tersebut, serta informasi lainnya yang relevan dan dibutuhkan untuk memberikan keputusan akurat nan ideal perihal apakah harus menjual atau membeli saham di pasar modal. Rekomendasi pialang adalah penentu yang mempengaruhi kredibilitas dan reputasi pialang tersebut.
Jenis-jenis Pialang
Mengingat spesifikasi tugas yang juga beragam, tidak heran kalau pialang ini pun memiliki perbedaannya secara spesifik tergantung pada jenisnya. Pialang atau broker biasanya dikategorikan berdasarkan jenis pelayanan yang diberikan. Pada kategori ini, terdapat dua jenis pialang yang perlu Anda ketahui, yakni retail broker dan institutional broker.
Retail broker, atau yang sering dikenal juga sebagai pialang individual, biasanya memberikan pelayanan pada investor individual juga. Para retail brokers ini akan mendapatkan komisi sebagaimana disebutkan tadi. Komisi akan didapatkan setiap melakukan transaksi jual atau beli sesuai dengan arahan sang klien.
Sementara institutional broker berarti pialang yang melayani sebuah perusahaan atau lembaga. Pialang jenis ini akan dihubungi oleh pihak perusahaan tertentu untuk melakukan transaksi di pasar modal. Dari kepentingan layanannya yang berbeda, maka pialangnya pun dibedakan untuk jenis investor yang berbeda pula ini.
Selain berdasarkan jenis pelayanannya pada investor tertentu, jenis pialang juga dibedakan tergantung pada paket layanan yang diberikan pada investor. Ada empat jenis broker atau pialang untuk kategori lingkup layanan pialang ini, yakni Full Service Broker, Deep Discount Broker, Discount Broker, dan Online Broker.
Full Service Broker ini seperti namanya akan memberikan layanan penuh. Ini berarti layanan dimulai dari pemberian informasi, memberikan laporan hasil analisis pasar modal, termasuk melaksanakan perintah transaksi investor dan menjaga kondisi rekening dari investornya.
Layanan dari ini sangat cocok untuk investor yang tidak memiliki keahlian untuk menganalisa serta membaca situasi pasar. Termasuk para investor yang tidak memiliki waktu untuk melakukan aktivitas trading itu sendiri. Tidak heran kalau pialang jenis ini mensyaratkan komisi yang cukup tinggi pula.
Deep Discount Broker adalah jenis pialang yang bertugas menawarkan layanan yang paling sederhana, yaitu hanya akan melakukan eksekusi dari investor. Baik itu menjual atau membeli, sekaligus memelihara rekening konsumen itu sendiri. Untuk pialang jenis ini, komisi yang perlu diberikan oleh para investor pun tidak terlampau tinggi. Bahkan, termasuk pialang yang komisinya paling rendah.
Selanjutnya, pialang jenis Discount Broker tidak memberikan pelayanan penuh, sebagaimana tercermin dari namanya. Pialang ini hanya akan melakukan pemesanan untuk transaksi pembelian dan penjualan sesuai dengan perintah dari investor.
Namun, untuk jenis pialang ini, mereka akan menyertakan juga rekomendasi yang disajikan dalam laporan analisis. Beberapa investor dengan kemampuan dasar analisis pasar modal cenderung memakai jasa pialang jenis ini saat akan melakukan investasi.
Jenis pialang yang terakhir ini termasuk pialang yang paling konvensional dan paling banyak ditemukan sekarang, yakni Online Broker. Layanan ini dapat Anda temukan di internet dengan menyajikan sistem pelayanan seperti pialang pada umumnya. Apalagi dengan perkembangan teknologi digital mumpuni.
Anda bahkan dapat memulai dengan modal minim untuk melakukan transaksi saham dengan Online Broker ini. Termasuk juga aktivitas transaksi yang mudah dan efisien. Karena dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, biayanya pun jauh lebih murah untuk komisi Online Broker ini.
Kunjungi GIC Indonesia untuk mendapatkan informasi seputar dunia trading. Anda juga bisa bergabung bersama kami di dalam Telegram Community GIC Trade dan Telegram Channel GIC Trade. Jangan lupa check akun Youtube GIC Indonesia yang penuh dengan banyak informasi menarik, serta follow akun Instagram Kami untuk mendapatkan informasi mengenai berbagai webinar menarik yang bisa Anda ikuti.