Euro USD Bullish Mendekati 1,1055 Menjelang Kebijakan Moneter Fed

Pasangan mata uang Euro USD mengalami kenaikan karena Dolar AS melemah secara luas menjelang pengumuman pertemuan kebijakan moneter Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang akan dilakukan pada Rabu pagi. Pasangan mata uang ini mencatatkan kenaikan intraday dekat level 1,1025 saat penulisan.

Meskipun data inflasi zona euro beragam dan pembaruan ECB, pasangan mata uang Euro tetap mengalami pemulihan dari garis support jangka pendek. Hal ini terjadi karena data ekonomi AS yang kurang memuaskan dan keraguan bahwa kenaikan suku bunga Federal Reserve (Fed) menjadi penyebab gejolak di sektor perbankan baru-baru ini.

Dalam hasil Survei Pinjaman Bank terbaru yang dilakukan oleh ECB, tercatat 38% bank-bank zona euro melaporkan penurunan permintaan kredit dari perusahaan pada kuartal pertama tahun ini. Hal ini menunjukkan dampak negatif dari kenaikan suku bunga pada kondisi kredit di blok tersebut.

Sementara itu, Heather Boushey, seorang ekonom Gedung Putih dan anggota Dewan Penasihat Ekonomi, menyatakan kepada Reuters bahwa kenaikan suku bunga yang dilakukan oleh Federal Reserve (Fed) diharapkan dapat mengurangi inflasi, tetapi memiliki efek negatif pada sektor perbankan. Boushey bertanya, "Mengapa kita melakukan kenaikan suku bunga?"

Pada bulan April, pembacaan pertama Indeks Harmonisasi Harga Konsumen (HICP) zona euro menunjukkan kenaikan menjadi 7,0% YoY, melebihi perkiraan pasar sebesar 6,9% dan pembacaan sebelumnya. Namun, pengukur inflasi yang disukai oleh Bank Sentral Eropa (ECB), yaitu Core HICP, justru mengalami penurunan menjadi 5,6% selama periode yang sama, di bawah estimasi analis sebesar 5,7% dan pembacaan sebelumnya.

Sementara itu, di AS, Pesanan Pabrik untuk bulan Maret meningkat sebesar 0,9%, melebihi perkiraan pasar sebesar 0,8% dan revisi pembacaan sebelumnya yang menunjukkan penurunan sebesar -1,1%. Namun, Pembukaan Pekerjaan JOLTS AS untuk bulan tersebut mengalami penurunan menjadi 9,59 juta dari pembacaan sebelumnya yang mencapai 9,974 juta dan di bawah perkiraan pasar sebesar 9,775 juta.

Penjualan baru saham PacWest Bancorp dan Western Alliance Bancorp telah memicu kekhawatiran secara menyeluruh terhadap kondisi perbankan dan menempatkan harga dasar di bawah Dolar AS, terutama dengan adanya taruhan hawkish dari Federal Reserve (Fed). Selain itu, ini juga membebani sentimen pasar dan menantang kenaikan EUR/USD, sementara pembuat kebijakan AS juga berjuang untuk menghindari batas akhir utang yang akan terjadi pada bulan Juni, dibandingkan dengan ekspektasi sebelumnya yang menunjukkan berakhirnya pada bulan Juli.

Menurut Reuters, pada hari Selasa, pejabat tinggi dari Partai Republik di Senat AS meminta Presiden Joe Biden untuk menerima paket pagu utang dari partai mereka atau membuat penawaran balasan, sementara seorang Demokrat terkemuka mengatakan bahwa Senat mungkin mencoba untuk memajukan kenaikan pagu utang yang "bersih" minggu depan.

Dalam situasi ini, Wall Street ditutup merah dan imbal hasil obligasi Treasury AS turun tajam. Namun, pasar terbatas oleh liburan di China dan Jepang. S&P 500 Futures memangkas penurunan baru-baru ini di sekitar 4.142. 

Trader pasangan EUR/USD perlu memperhatikan risiko katalis dan Perubahan Ketenagakerjaan ADP AS untuk bulan April, serta IMP Jasa ISM untuk arah yang jelas. Pengumuman kebijakan moneter Fed harus dipantau dengan hati-hati karena kenaikan suku bunga 0,25% bank sentral AS telah dilakukan dan pembicaraan tentang poros kebijakan sudah siap, yang dapat mendorong harga Euro jika terbukti benar.

Dalam analisis teknis berdasarkan FXSTREET, disebutkan bahwa yang jelas dari level support 21-DMA di sekitar 1,0970 pada saat penulisan, diikuti oleh penembusan sisi atas dari garis resistensi satu minggu sebelumnya yang sekarang berada di dekat level support di sekitar 1,0990. 

Peringatan!

Analisa ini berdasarkan pandangan dari segi fundamental dan teknikal dari sumber terpercaya, tidak menjadi saran atau ajakan. Selalu ingat bahwa konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Selalu gunakan riset mandiri terlebih dahulu mengenai informasi forex lainnya untuk dijadikan acuan dalam perdagangan Anda.  

Dapatkan Berita dan Artikel terupdate dari GIC Indonesia yang lain dapat anda cek di Google News setiap harinya untuk mengetahui update terkini seputar dunia forex hingga crypto. Trading juga di GICTrade menggunakan akun ECN untuk bisa menikmati trading dengan spread rendah mulai dari nol!

Registrasi Disini Dan Dapatkan Kemudahan Trading Forex Hingga Take Profit, Kesempatan Cuan Menanti!