Last: 
Yen Jepang Incar Dukungan Setelah Fed Gagal Yakinkan Pasar
Analisa Market Mingguan : 26 – 30 April 2021
Dengan ini, kuotasi mencetak tren turun dua hari karena pada trader yang mengantisipasi sinyal hawkish dari bank sentral Jepang saat Gubernur Bank Jepang, Haruhiko Kuroda mendekati masa pensiunnya pada April mendatang. Selama akhir pekan ini, Reuters melaporkan berita mengenai pemerintah Jepang yang akan melakukan revisi terkait pernyataan bersama yang berusia satu dekade dengan BoJ yang mengikat bank sentral untuk mencapai inflasi sekitar 2% sesegera mungkin. Poin Berita Mata uang Jepang:- USD/JYP memperpanjang penurunan tren naik dua minggu pada hari Jumat
- Kenaikan suku bunga BoJ mendapatkan momentum karena Gubernur Bank Jepang mendekati masa pensiun
- Dolar AS bearish mendukung Fedspeak yang hawkish
- BoJ mengukur inflasi pilihan The Fed yang mengincar arah yang jelas.
Mata uang Yen[/caption]
Analisa Harian Forex : 16 Maret 2021
Mantan wakil Gubernur BoJ, Hirohide Yamaguchi mengatakan bahwa BoJ harus melakukan langkah dalam mebuat kerangka kebijakan moneter yang lebih fleksibel dan bersiap untuk menaikkan suku bunga jangka panjang untuk tahun depan jika ekonomi dapat menahan resiko luar negeri. Komentar terbaru dari Kepala Sekretaris Jepang, Hirokazu Matsuno menantang penurunan USD/JYP dihadapan ekspektasi hawkish BoJ.Matsuno memberikan komentar yang berisi bahwa pemerintah akan terus bekerja sama dengan BoJ untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih jelas dan menstabilkan harga kembali berdasarkan kesepakatan yang dimuat dalam pernyataan bersama. Di sisi lain, DXY mencetak penurunan harian pertama dalam tiga hari, turun di sekitar poin 0,20% mendekati intraday 104,55 ditengah kehati-hatian pasar. Maka dari itu, DXY tengah berjuang untuk membenarkan komentar hawkish baru-baru ini dari Presiden Fed Bank of Cleveland, Loretta Mester dan Presiden Fed New York, John Williams.
Alasan komentar tersebut dikaitkan dengan hasil PMI AS untuk bulan Desember yang suram pada hari Jumat dan kenaikan suku bunga Fed sekitar 0,50%. Imbal hasil Treasury AS menggambarkan resesi di tengah hawkish Fedspeak yang menantang bearish pasangan mata uang Jepang dan USD dan ditengah sesi Asia yang lesu. Melihat ke depan, Trader USD/JYP harus memperhatikan katalis resiko serta obrolan mengenai BoJ di pasar menjelang pertemuan kebijakan moneter pada hari Selasa. Bahkan Jika bank sentral Jepang tidak diharapkan untuk mengubah kebijakan moneter saat ini, petunjuk untuk pergerakan kedepannya mungkin akan cukup untuk melegakan hati pihak bearish.
Analisa Harian Forex : 03 Juni 2021 – Penguatan Dolar AS Lemahkan Yen
Diatas merupakan informasi mengenai mata uang Yen. Update terus informasi terbaru lainnya melalui jurnal GIC yang akan diumumkan setiap harinya. Anda juga tentunya bisa melakukan trading di aplikasi Trading Forex GICTrade dengan fitur terbarunya, akun ECN, nikmati keunggulan fitur terbaru dengan spread terendah dimulai dari 0 Rupiah!
