Pound Sterling Hari Ini - GBP/USD mengalami pemulihan setelah penurunan sesi sebelumnya dan diperdagangkan di sekitar 1,2650 selama sesi Asia Jumat. Penguatan pasangan ini dipicu oleh pelemahan Dolar AS (USD) akibat imbal hasil Treasury AS yang suram. Bank of England (BoE) juga memberikan dorongan dengan sinyal hawkish, menunjukkan kemungkinan pemeliharaan suku bunga tinggi dalam jangka panjang, terutama karena inflasi saat ini melebihi target.
Megan Greene dari BoE menyampaikan kekhawatiran mengenai inflasi yang tinggi, mengindikasikan kemungkinan kenaikan suku bunga jangka panjang. Meskipun beberapa data ekonomi menunjukkan potensi penurunan, Dolar AS menghadapi tantangan dengan imbal hasil Obligasi AS 2 tahun turun. Meski sempat mencapai 103,59 pada Kamis, Indeks Dolar AS (DXY) turun menjadi 103,30.
Data AS, seperti Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) Inti, menunjukkan penurunan tahun ke tahun dan bulan ke bulan. Klaim Pengangguran Awal sedikit di bawah perkiraan, tetapi lebih tinggi dari revisi sebelumnya. Investor menantikan data Harga Perumahan Nasional Inggris, IMP Manufaktur ISM AS bulan November, dan pidato Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell pada Jumat.
Baca Juga:
GBP/USD Hari Ini: Menguat di Level 1,2150, PMI Inggris Jadi Fokus |
Peringatan!
Analisa "Pound Sterling Hari Ini" berdasarkan pandangan dari segi fundamental dan teknikal dari sumber terpercaya, tidak menjadi saran atau ajakan. Selalu ingat bahwa konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Selalu gunakan riset mandiri terlebih dahulu mengenai informasi forex lainnya untuk dijadikan acuan dalam perdagangan Anda.
Dapatkan Berita dan Artikel terupdate dari GIC Indonesia yang lain dapat anda cek di Google News setiap harinya untuk mengetahui update terkini seputar dunia forex hingga crypto. Trading juga di GICTrade menggunakan akun ECN untuk bisa menikmati trading dengan spread rendah mulai dari nol!