Berikut merupakan update berita XAUUSD hari ini, 7 November 2023. Harga emas (XAU/USD) terus mengalami penurunan stabil pada hari Selasa dan berada di bawah tekanan jual untuk hari kedua berturut-turut. Penurunan ini terjadi sepanjang awal sesi Eropa dan membawa harga emas ke level terendah dalam dua minggu, yaitu di bawah level $1.970.
Penurunan ini disebabkan oleh pemulihan Dolar AS (USD) yang sedang berlangsung sejak hari Senin, ketika USD mencapai level terendah sejak 20 September. Selain itu, kurangnya perkembangan signifikan dalam konflik Israel-Hamas juga membuat investor menjauhi emas, yang sering dianggap sebagai aset safe-haven.
Namun, walaupun demikian, masih ada risiko terkait krisis di Timur Tengah dan ketidakpastian ekonomi di Tiongkok dan Eropa yang membuat investor tetap waspada. Ini terlihat dari pelemahan pasar saham secara umum, yang pada gilirannya memberikan dukungan pada harga emas.
Selain itu, penurunan tingkat imbal hasil obligasi Treasury AS yang baru, yang disebabkan oleh harapan bahwa Federal Reserve (Fed) akan mempertahankan kebijakan saat ini dalam pertemuan bulan Desember, akan membatasi penurunan harga emas, yang tidak memberikan imbal hasil, dan memerlukan kehati-hatian bagi pedagang yang bersikap pesimis.
Kedepannya, rilis data Neraca Perdagangan AS pada hari Selasa mungkin akan memengaruhi perdagangan selama awal sesi Amerika Utara. Namun, perhatian utama akan tetap pada pidato beberapa anggota FOMC yang berpengaruh.
Ini, bersama dengan penampilan Ketua Fed Jerome Powell pada hari Rabu dan Kamis, dapat memberikan petunjuk tentang rencana kenaikan suku bunga The Fed di masa depan dan berperan penting dalam mempengaruhi pergerakan harga USD dalam jangka pendek. Selain itu, faktor geopolitik dan sentimen risiko yang lebih luas akan menjadi penentu arah pergerakan harga emas selanjutnya.
Harga emas (XAU/USD) terus mengalami penurunan stabil pada hari Selasa dan berada di bawah tekanan jual untuk hari kedua berturut-turut. Penurunan ini terjadi sepanjang awal sesi Eropa dan membawa harga emas ke level terendah dalam dua minggu, yaitu di bawah level $1.970.
Penurunan ini disebabkan oleh pemulihan Dolar AS (USD) yang sedang berlangsung sejak hari Senin, ketika USD mencapai level terendah sejak 20 September. Selain itu, kurangnya perkembangan signifikan dalam konflik Israel-Hamas juga membuat investor menjauhi emas, yang sering dianggap sebagai aset safe-haven.
Namun, walaupun demikian, masih ada risiko terkait krisis di Timur Tengah dan ketidakpastian ekonomi di Tiongkok dan Eropa yang membuat investor tetap waspada. Ini terlihat dari pelemahan pasar saham secara umum, yang pada gilirannya memberikan dukungan pada harga emas.
Selain itu, penurunan tingkat imbal hasil obligasi Treasury AS yang baru, yang disebabkan oleh harapan bahwa Federal Reserve (Fed) akan mempertahankan kebijakan saat ini dalam pertemuan bulan Desember, akan membatasi penurunan harga emas, yang tidak memberikan imbal hasil, dan memerlukan kehati-hatian bagi pedagang yang bersikap pesimis.
Kedepannya, rilis data Neraca Perdagangan AS pada hari Selasa mungkin akan memengaruhi perdagangan selama awal sesi Amerika Utara. Namun, perhatian utama akan tetap pada pidato beberapa anggota FOMC yang berpengaruh.
Ini, bersama dengan penampilan Ketua Fed Jerome Powell pada hari Rabu dan Kamis, dapat memberikan petunjuk tentang rencana kenaikan suku bunga The Fed di masa depan dan berperan penting dalam mempengaruhi pergerakan harga USD dalam jangka pendek. Selain itu, faktor geopolitik dan sentimen risiko yang lebih luas akan menjadi penentu arah pergerakan harga emas selanjutnya.
Peringatan!
Itulah penjelasan mengenai "XAUUSD Hari Ini: 7 November 2023 - USD Mendominasi, Emas Terjun". Analisa ini berdasarkan pandangan dari segi fundamental dan teknikal dari sumber terpercaya, tidak menjadi saran atau ajakan. Selalu ingat bahwa konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Selalu gunakan riset mandiri terlebih dahulu mengenai informasi forex lainnya untuk dijadikan acuan dalam perdagangan Anda.
Dapatkan Berita dan Artikel terupdate dari GIC Indonesia yang lain dapat anda cek di Google News setiap harinya untuk mengetahui update terkini seputar dunia forex hingga crypto. Trading juga di GICTrade menggunakan akun ECN untuk bisa menikmati trading dengan spread rendah mulai dari nol!