Last: 
Apa itu Hawkish
Federal Reserve menggunakan bahasa hawkish untuk menggambarkan ancaman inflasi, orang dapat mengharapkan tindakan yang lebih kuat dari Fed. Ada aplikasi serupa dengan CEO yang menggambarkan masalah penting yang dihadapi perusahaan. Hawkish adalah kebalikan dari Dovish Secara umum, hawkish adalah sebagai sikap militan atau agresif. Untuk ekonomi, itu berarti The Fed akan memprioritaskan penurunan inflasi dan kemungkinan akan menaikkan suku bunga meskipun ada potensi kehilangan beberapa pekerjaan Amerika. Wartawan menggunakan hawkish untuk menggambarkan politisi atau pemerintah yang lebih suka menggunakan kekuatan untuk mencapai sesuatu, daripada menggunakan metode damai dan diplomatik.
Membahas detail Hawkish Adalah
Kebijakan dan pembuat kebijakan hawkish adalah cenderung lebih memperhatikan risiko inflasi. Mereka mencoba untuk menahan kenaikan harga dan upah dengan menaikkan suku bunga, mengurangi pasokan uang dan membatasi pertumbuhan ekonomi. Ketika suku bunga naik, pinjaman menjadi lebih mahal dan konsumen dan bisnis cenderung tidak mengambil pinjaman untuk melakukan pembelian dan investasi. Menahan konsumsi membantu membatasi kenaikan harga, dan membatasi perekrutan oleh bisnis juga membatasi pertumbuhan upah. Hawkish bisa menyulitkan orang yang sedang mencari pekerjaan, karena lapangan kerja tidak cenderung meningkat dengan cepat (atau sama sekali) ketika elang memegang kendali. Namun, kebijakan hawkish menguntungkan orang-orang yang hidup dengan pendapatan tetap, karena daya beli dolar mereka tidak menurun, seperti dalam lingkungan inflasi.Mengenal Tentang Unemployment Claims dan Pengaruh Pada Pasar Forex
Mengapa Fed Mengambil Sikap Hawkish?
Ketika penasihat kebijakan fiskal di pemerintah atau industri perbankan digambarkan menyukai kebijakan moneter hawkish atau "kontraksi", biasanya karena mereka ingin memperketat jumlah uang beredar untuk melindungi ekonomi dari inflasi dan mendorong stabilitas harga. Jika harga barang dan jasa naik karena inflasi, konsumen bisa kehilangan daya belinya. Tingkat inflasi yang moderat dianggap sehat bagi perekonomian. Ini mendorong orang untuk membelanjakan atau menginvestasikan uang mereka hari ini, daripada menyimpannya di rekening tabungan berbunga rendah di mana uang itu perlahan-lahan bisa kehilangan nilainya.FOMC telah menentukan bahwa tingkat inflasi sekitar 2% optimal untuk pekerjaan dan stabilitas harga. Jika inflasi naik di atas tingkat itu untuk jangka waktu yang lama, Fed dapat memutuskan untuk mengerem untuk mengendalikan inflasi dan menjaga ekonomi AS tetap pada jalurnya. The Fed memiliki beberapa alat untuk mengendalikan inflasi, termasuk menaikkan tingkat dana federal dan tingkat diskonto, menjual obligasi pemerintah, dan meningkatkan persyaratan cadangan untuk bank. Ketika akses ke uang menjadi lebih mahal, konsumen dan bisnis biasanya meminjam lebih sedikit dan menabung lebih banyak, aktivitas ekonomi melambat, dan inflasi tetap pada tingkat yang lebih nyaman.
Mengenal FOMC (Federal Open Market Committee) : Jadwal Pertemuan dan Pengaruh pada Forex
Dovish Adalah
Bagi The Fed, dovish adalah memprioritaskan penurunan pengangguran. Untuk sebagian besar pandemi, The Fed mengambil sikap dovish. Itu mempertahankan suku bunga pada level mendekati nol untuk membantu menghidupkan kembali ekonomi setelah lebih dari 20 juta orang menganggur. Sekarang setelah semua pekerjaan yang hilang selama pandemi telah pulih, The Fed dapat melakukan putaran 180 derajat untuk fokus pada inflasi. Padahal, lowongan pekerjaan lebih banyak daripada orang yang mencari pekerjaan, tegas Powell dalam sambutannya.Membahas Detail Tentang Dovish Adalah
Kebijakan atau pembuat kebijakan yang dovish akan berusaha mendorong daripada menahan pertumbuhan ekonomi. Hal ini dilakukan melalui kebijakan moneter yang lebih longgar, yang cenderung meningkatkan jumlah uang beredar daripada membatasinya. Cara utama pembuat kebijakan dovish bekerja untuk mencapai tujuan ini adalah dengan menurunkan suku bunga. Ketika suku bunga lebih rendah, itu membuat lebih murah bagi konsumen untuk meminjam untuk membeli barang dan jasa.Hal ini cenderung meningkatkan permintaan, memotivasi bisnis untuk berinvestasi dalam mempekerjakan lebih banyak pekerja dan memperluas fasilitas produksi mereka. Biaya pinjaman yang lebih rendah juga membuat bisnis lebih murah untuk mengambil pinjaman untuk mendukung ekspansi mereka. Salah satu efek utama dari ekonomi yang berkembang adalah lebih banyak pekerjaan dan lebih sedikit pengangguran. Namun, ekonomi yang berkembang juga cenderung mengarah pada harga dan upah yang lebih tinggi. Hal ini dapat menciptakan spiral inflasi yang, terutama jika harga naik lebih cepat daripada upah, dapat menyebabkan lebih sedikit daripada lebih banyak permintaan. Inflasi juga sulit bagi orang-orang yang hidup dengan pendapatan tetap.
Mengapa Fed Mengambil Sikap Dovish?
Kebijakan moneter ekspansif atau dovish adalah kebalikan dari kebijakan moneter hawkish. Jika Fed khawatir tentang pertumbuhan ekonomi, mungkin memutuskan untuk memberikan dorongan dengan menurunkan suku bunga, membeli surat berharga pemerintah oleh bank sentral, dan menurunkan persyaratan cadangan untuk bank. Atau, jika menurutnya lapangan kerja dan pertumbuhan berada di jalurnya, mungkin suku bunga tetap sama.Dengan suku bunga yang lebih rendah, bisnis dapat meminjam lebih banyak uang untuk berkembang dan berpotensi mempekerjakan lebih banyak pekerja atau menaikkan upah dan ketika konsumen berada dalam lingkungan suku bunga rendah yang diciptakan oleh kebijakan moneter dovish, mereka mungkin lebih cenderung meminjam uang untuk barang-barang mahal seperti mobil, rumah, perbaikan rumah, dan liburan. Peningkatan konsumsi itu juga dapat menciptakan lebih banyak pekerjaan dan merpati cenderung lebih memilih pengangguran rendah daripada inflasi rendah.
Mungkinkah Menjadi Hawkish dan Dovish?
Ya memungkinkan. Beberapa ekonom (dan anggota FOMC) tidak mengambil sikap yang sepenuhnya hawkish atau dovish terhadap kebijakan moneter. Mereka kadang-kadang disebut sebagai netral atau "sentris", karena mereka tampaknya tidak memprioritaskan satu tujuan ekonomi di atas yang lain. Ketua Fed Jerome Powell, misalnya, telah disebut elang, merpati, "elang yang berhati-hati," "merpati yang berhati-hati," netral, dan sentris di berbagai laporan media.Dan media sering merenungkan di mana pendahulu Powell, Menteri Keuangan AS Janet Yellen, berdiri di atas kontinum hawk-dove. FOMC saat ini termasuk anggota yang telah diidentifikasi sebagai hawkish, dovish, dan netral. Perpaduan sudut pandang itu dapat membuat sulit untuk menebak langkah grup selanjutnya—sehingga investor yang cemas mengawasi dengan cermat petunjuk tentang apa yang bisa terjadi selanjutnya.
