Last: 
Table of Contents
Apa itu Fibonacci
Cara menarik fibonacci yang benar biasanya sering dipakai oleh day trader yang aktif. Pedagang harian dan para analis teknis menggunakan level fibonacci untuk membantu mereka mengkonfirmasi level entri dan tentunya untuk menarget keuntungan.
Artikel kali ini, Jurnal GIC akan membantu kamu menjelaskan bagaimana cara menarik fibonacci dengan benar, sehingga kamu bisa menentukan sendiri mengenai kapan harus keluar atau masuk dari trading forex.
Deret angka fibonacci atau sering disebut rasio emas adalah deretan angka yang merupakan penjumlahan hasil dari dua angka sebelumnya.
Untuk mempermudah kamu memahami, angka fibonacci retracement sendiri dimulai dari 0,1,1,2,3,5,8,13,21,34,55. Deretan angka tersebut didapat dengan menjumlahkan 2 angka sebelumnya. Misalnya, 0+1 maka kamu akan mendapatkan 1, 1+1 maka akan mendapatkan 2, dan jika 1+2, maka kamu akan mendapatkan hasil 3, begitu seterusnya.
Rasio fibonacci dihasilkan dengan membagi angka dari keseluruhan deretan, kemudian perhitungan itu memberi trader rasio berikut yang digunakan di level fibonacci.
Rasio fibonacci diterjemahkan ke dalam bilangan persen seperti 23,6%, 38,2%, 61,8% dll. Kemudian persentase tersebut diterapkan ke bentuk grafik yang mempermudah trader dalam mengenali peluang antara support dan resistance tersirat yang ada di pasar.
Sebagai informasi tambahan, rasio fibonacci ditemukan pada 1202 oleh ahli matematika dari Italia yang bernama Leonardo. Tahukah kamu bahwa rasio ini dijumpai juga di alam? Rasio ini merupakan wujud perspektif yang ada di seluruh aspek kehidupan seperti ditemukan pada kelopak bunga, gelombang, hingga tubuh manusia.
Cara Menarik Garis Fibonacci
Fibonacci retracement dibuat untuk mempermudah trader mengetahui kapan retracement akan berakhir. Ini mirip dengan level support dan resistance karena sebagai penanda di mana harga sekuritas akan berbalik selama proses retracement. Lalu bagaimana kamu bisa menggambarkannya di grafik?
Cara menggunakan fibonacci retracement tradingview dengan benar terdiri dari 4 langkah, berikut dibawah ini fibonacci tutorial yang harus kamu pahami :
- Cari garis zig zag besar.
- Identifikasi tren yang ada di pasar, apakah harga turun atau naik.
- Identifikasi titik terendah dari swing utama dan juga titik tertinggi nya.
- Hubungkan 2 titik ekstrim, mulai dari tertinggi ke terendah (down trend), dan terendah ke tertinggi (up trend).
Sekarang kamu memiliki garis fibonacci retracement yang membantu kamu menunjukkan kapan reaksi akan penurunan. Untuk menentukan level resistance utama, kamu harus mulai dari titik tertinggi dan berakhir dengan titik terendah. Sedangkan untuk menentukan level support, kamu mulai dari titik paling rendah dan berakhir di titik paling tinggi.
Cara Menggambar Fibonacci Retracement Dalam Tren Naik (Up trend)
Langkah pertama yang wajib kamu perhatikan adalah dengan memeriksa harga terbaru dan mengenali ayunan tinggi dan rendah. Setelah berhasil menemukan kedua titik ini pada grafik, selanjutnya adalah memilih ayunan rendah dan seret kursor ke ayunan yang tinggi. Kemydian kamu dapat menggunakan dua titik referensi sebagai level dasar fibonacci yang akan diplot secara otomatis ke grafik.
Cara Menggambar Fibonacci Retracement Dalam Tren Naik (Up trend)
Untuk memplot level fibonacci yang ada pada tren turun, kamu diharuskan memilih titik rendah dan tinggi pada ayunan terkini. Mulai dengan titik ayunan paling tinggi, kemudian seret kursos kamu ke titik terendah. Setelah berhasil memilih dua titik tersebut, maka fibonacci kamu akan secara otomatis menghasilkan level fibonacci yang relevan.
Fibonacci Extension
Fibonacci extension mengarah pada level yang melampaui 100%. Level ini bekerja sama seperti level retracement, namun para pembuat grafik hanya menggunakan level ini untuk memetakan bagaimana ayunan di masa mendatang akan terjadi.
Fibonacci extension juga mengikuti deretan angka yang sama pada 23,60%, 38,20%, 50% dan seterusnya. Namun, mereka memiliki 1 di depan menjadi persentase ratusan. Misalnya, 38,20% menjadi 382,00%, hal ini terjadi karena angka tersebut melewati level 100%.
Cara Menggambar Fibonacci Extension
Saat kamu menggambar fibonacci extension, maka penting untuk menemukan tren yang ingin digunakan sebagai dasar. Temukan dan pilih dua titik ayunan, kemudian renggangkan fibonacci extension di antara dua tepi ayunan tersebut.
Jika kamu mengukur ayunan bullish, kamu perlu merentangkan indikator dari ayunan titik rendah ke titik paling tinggi. Sedangkan untuk mengukur ayunan bearish, maka kamu merentangkan indikator dari atas ke bawah.
Umumnya, level berada di 0,00% di akhir ayunan yang kamu ambil sebagai dasar. Setelah merentangkan indikator, maka level extension akan diplot secara otomatis di grafik.
Yuk Merapat! Belajar Menggunakan Level Fibonacci Bersama GICTrade Sekarang!
Untuk kamu yang masih haus akan dunia trading forex secara keseluruhan, kini gak perlu lagi khawatir harus belajar kemana! Gabung bersama GICTrade sekarang juga. GIC memberikan edukasi trading untuk semua kalangan yang ingin belajar lebih jauh. Kamu bisa bergabung dengan komunitas trader lainnya di Telegram GICtrade atau mengikuti sosial media kami di Instagram GIC untuk update informasi lainnya mulai dari webinar hingga hadiah menarik. Tunggu apa lagi? Segera gabung bersama kami di GIC supaya kamu bisa mulai invest dan trading forex dengan transaksi yang mudah, terjamin aman dan pastinya banyak profit.
