Lagging Indicator Adalah?
Lagging indicator adalah indikator statistik ekonomi yang berubah setelah kondisi makroekonomi berubah. Contoh khas dari lagging indicator adalah angka pengangguran, keuntungan atau suku bunga. Dalam statistik jangka pendek , jumlah orang yang dipekerjakan merupakan lagging indicator yang khas.
Lagging indicator kontras dengan indikator bertepatan yang berubah secara bersamaan dengan kondisi ekonomi, dan leading indicator yang berubah sebelum evolusi ekonomi yang diharapkan. Indikator lagging digunakan untuk mengkonfirmasi tren ekonomi yang telah diprediksi oleh indikator utama atau ditunjukkan oleh indikator bertepatan. Meskipun berubah setelah perubahan kondisi ekonomi secara umum, namun tetap berguna karena tersedia sebelum data neraca nasional yang lengkap.
Leading Indicator vs Lagging Indicator vs Coincident Indicator
Simak dibawah ini tentang Leading, Lagging dan Coincident indicatorLeading Indicator
Penjualan mobil adalah contoh yang baik dari leading indicator. Penjualan mobil biasanya dilaporkan setiap bulan dan dapat membantu mengukur sentimen konsumen untuk item tiket besar. Jika penjualan mobil meningkat, maka kita dapat berasumsi bahwa konsumen merasa yakin tentang ekonomi (keamanan kerja, dll) dan bersedia membelanjakan barang-barang dengan harga lebih besar.Jika kita melihat penjualan mobil turun, konsumen mungkin menjadi lebih berhati-hati tentang keamanan kerja dan akan menahan diri untuk membeli barang-barang mahal. Ekonom dapat mulai membandingkan data dengan leading indicator lainnya untuk melihat apakah ada pola yang muncul. Housing Starts adalah leading indicator lainnya karena rilis data pertengahan bulanan AS dapat memberikan gambaran tentang sentimen di industri konstruksi (dan sektor lainnya).
Leading indicator tersebut dipantau secara ketat untuk mengukur kesehatan ekonomi. Ekonom akan tertarik untuk mengukur seberapa dekat korelasi indikator tersebut dengan pergerakan ekonomi yang mendasarinya (biasanya diukur dengan pertumbuhan PDB). Terpenting, investor dan ekonom ingin mengetahui seberapa 'awal' pengamatan ini dapat dilihat secara konsisten sebelum ekonomi yang mendasarinya 'bergerak'.
Misalnya, jika penjualan mobil mencapai (puncak) tertinggi pada September 2020, ini mungkin menyiratkan puncak PDB sekitar Maret 2021 (jika memungkinkan untuk memimpin enam bulan). Jika indikator ini menembus atau mencapai titik terendah pada September 2020, ini, pada gilirannya, mungkin akan menyiratkan penurunan dalam PDB sekitar Maret 2021 (memungkinkan untuk memimpin enam bulan). Perlu dicatat bahwa tidak semua indikator selalu benar dan korelasi dapat berubah. Di beberapa negara, leading indicator komposit (yaitu kelompok gabungan leading indicator) digunakan untuk memprediksi atau mengantisipasi titik balik siklus bisnis dan arah pergerakan ekonomi di bulan-bulan mendatang.
Contoh bagus dari kelompok gabungan leading indicator adalah Indeks Komposit AS untuk Indikator Ekonomi Utama (10 komponen), yang disiapkan oleh The Conference Board. Agar leading indicator dapat diandalkan, hubungan antara PDB dan PDB harus signifikan secara statistik dan stabil dari waktu ke waktu (yaitu harus secara konsisten memimpin PDB dari waktu ke waktu dan pergerakan indikator ini tidak boleh terlalu tidak menentu atau tidak stabil).
Misalnya, di AS, jumlah uang beredar, kurva imbal hasil, dan harga saham dapat dianggap sebagai tiga leading indicator yang telah dikenal keandalannya dalam memprediksi titik balik ekonomi AS. Indikator ekonomi terkemuka lainnya termasuk kredit konsumen, penjualan ritel, kepercayaan bisnis, ekspektasi konsumen, pesanan baru pabrikan, inventaris bisnis, dan klaim awal untuk asuransi pengangguran.
Lagging Indicator
Indikator ekonomi yang tertinggal cenderung bergerak setelah terjadi perubahan ekonomi. Misalnya, tingkat pengangguran, indikator utama ekonomi yang tertinggal, cenderung meningkat selama beberapa kuartal (sekitar 2-3 kuartal) setelah ekonomi mulai pulih atau membaik (sebelum jatuh karena momentum pemulihan ekonomi). Secara statistik, indikator tersebut cenderung memiliki korelasi yang lebih lemah dengan PDB saat ini dibandingkan dengan PDB pada kuartal berikutnya (sekitar 1-4 kuartal kemudian). Indikator ekonomi tertinggal termasuk tingkat pengangguran, pemanfaatan kapasitas manufaktur, tingkat inflasi (CPI), pendapatan rata-rata dan suku bunga jangka pendek.Coincident Indicator
Indikator-indikator yang kebetulan bergerak atau berubah kira-kira atau kira-kira pada saat yang sama dengan ekonomi (yaitu indikator-indikator ini naik ketika aktivitas ekonomi agregat naik dan turun ketika aktivitas ekonomi agregat turun). Oleh karena itu indikator-indikator tersebut menunjukkan apakah perekonomian saat ini tumbuh atau menurun dan apakah pertumbuhan di atas rata-rata atau di bawah rata-rata. Contoh indikator kebetulan termasuk produksi industri, manufaktur, dan volume penjualan perdagangan, dan pendapatan pribadi.Purchasing Managers Index: Cara Kerja, Waktu Rilis, Pengaruh, dan Perannya